TIA for ILUNI-FTUI: Main Cast "ILUNI FOR BETTER CHANGE"

M'65

Ludwig Ekel Cs

M'76

Rahim

M'77

Jaing
Hotman
Jul

M'78

Haris
Gundul
Cuplis
Budi Belek
Hempi

M'79

Hendri
Ismuth
Bagor
Untung
Beni
Tirta
Panjul
Budiono
Galbi
Zulwardi
Gopa
Adril
Putu
Nungky

E'79 Cs

Ars'82

Dewi

S'82

Reno Yuri
Renita

TGP I

Satrio (Mt'79)
Andy NS (Mt'79)
Iwan H (Mt'78)
Bambang Tjahyono (Mt'78)
Nanang (Mt'79)
Yudo Sanyoto (Mt'79)
Mastur EFF (mT'79)

TGP IV

Terry
Risa
Endah
Hafid

Tim Pendukung (90-2000an)

Miftah (S'94)
Moh.Rofiq (Mt'96)
Aris K (Mt'01)
Tanzil Maharsi (S'03)
M.Andrisyah (S'03)
Fauzan (E'03)

Sekapur Sirih

Rekan-rekan yang terhormat,
Ass WW dan Salam Sejahtera
Terima kasih atas kesempatan yang diberikan untuk tampil di forum terhormat ini. Terus terang saya agak gemetar berdiri di sini, di hadapan alumni FTUI yang tentu saja sangat cerdas, kritis, dan rasional. Kegugupan ini mungkin juga muncul karena untuk pertama kalinya seorang perempuan ikut bersaing menjadi Ketua Iluni FTUI, bahkan harus pula membayar Lima juta rupiah di muka.

Namun saya memutuskan berdiri di sini dengan niat yang tulus, karena merasa terpanggil untuk memberikan sumbangsih bagi almamater kita tercinta, yang telah membuka cakrawala pengetahuan dan jaringan kerja saya. Semua itu telah kita peroleh dengan SPP yang disubsidi oleh negara. Kinilah saat yang tepat untuk membalas budi pada kampus yang telah mendidik saya, pada kerabat dan teman kuliah, agar dapat menciptakan suasana akrab dan guyub bagi segenap alumni maupun civitas akademika untuk bersama melangkah dan menciptakan hal-hal baik dan bermanfaat bagi kita semua.

Tanpa mengurangi rasa hormat kepada para Senior Alumni yang terdahulu, yang telah memberikan warna kepada ILUNI FTUI. Pada kesempatan waktu yang sempit ini, saya ingin menyampaikan apa yang mendorong saya untuk mencalonkan diri menjadi Ketua ILUNI FTUI periode 2008 – 2011.

Visi saya adalah ILUNI FTUI harus dapat menjadi wadah silaturahmi yang akrab antar sesama Alumni, di samping juga mewujudkan peran nyata Alumni sebagai jembatan yang kokoh antara perguruan tinggi dan industri.

Rasanya visi ini hanya akan menjadi kata-kata indah tanpa ditunjang program kerja yang realistis. Program kerja ini disusun berdasarkan apa yang dirasakan para Alumni selama ini.

1. Membangun keakraban. Hal ini penting kita pahami karena rentang usia alumni yang sangat besar. Antara alumni angkatan pertama hingga alumni angkatan terakhir ada perbedaan lebih dari tiga dekade. Hanya dengan silaturahmi dan keakraban yang memungkinkan interaksi sinergis yang bermanfaat terjadi di antara mereka. Karena itu dalam BPH nantinya, saya akan mengajak para Alumni Muda secara aktif terlibat terlibat di kepengurusan ILUNI FTUI.
2. Business matching. Setelah menjadi alumni, objektif terbesar kita semua adalah sukses di profesi kita. Kita sangat menyadari bahwa semata pengetahuan yang kita peroleh di kampus tak cukup untuk memperoleh kesuksesan itu. Kita memerlukan networking dan peluang bisnis yang hanya dapat tercipta berdasarkan silaturahmi dan keakraban di antara kita. Hanya dengan ketulusan untuk bersama melangkah ke arah yang lebih baik yang memungkinkan kita bisa meraih sukses bersama-sama.
3. Masukan pada kurikulum FTUI. Sebagai alumni yang telah berkecimpung langsung di dalam praktik engineering kita telah bersentuhan langsung dengan tuntutan kerja di lapangan. Berdasarkan observasi atas kualitas lulusan, tren di dunia usaha serta kebutuhan industri kita akan terus secara proaktif memberikan masukan agar kurikulum FTUI betul-betuk memiliki link and match dengan praktik-praktik kerja yang sesungguhnya.
4. Endowment fund. Di sejumlah negara maju, salah satu peran penting ikatan alumni adalah membantu kegiatan kampusnya agar dapat beroperasi dengan kualitas ilmiah yang semakin baik. Tentu saja hal ini memerlukan dukungan dana, bukan saja bagi fakultas namun juga bagi mahasiswa yang sebagian di antaranya tidak cukup beruntung memiliki dana yang cukup. Di sinilah pentingnya bagi Pengurus ILUNI untuk mulai merancang dan mengumpulkan endowment fund yang berbentuk dana abadi yang dapat dimanfaatkan bagi fakultas maupun mahasiswa yang memerlukannya. Dengan networking dan kerjasama yang padu di antara segenap alumninya, saya bermimpi, endowment fund ini dapat terkumpul cukup besar sehingga mampu pula menjadi modal ventura bagi kegiatan bisnis awal alumni FTUI.
5. Last but not least, pemahaman soal politik. Perbincangan yang menghangat menjelang pemilihan Ketua Iluni adalah soal keterlibatan ketua Iluni dalam masalah politik, maklum Pemilu tak lama lagi akan digelar. Di sini saya berpendapat alumni FTUI tentu harus memahami hak politik mereka dan harus memilih yang terbaik untuk mewakili aspirasi mereka. Namun satu hal yang pasti, Iluni FTUI bukanlah organisasi partisan, namun suatu organisasi sosial kekeluargaan, yang bekerja pertama-tama dan terutama bagi kemaslahatan segenap anggotanya, terlepas dari apa pun aspirasi politiknya.

Demikian sejumlah hal mendasar yang menjadi platform dalam kegiatan ILUNI FTUI yang akan saya pimpin. Tidak terlalu muluk dan berlebihan, namun dapat kita lakukan bersama-sama. Karena saya menyadari apa yang dikatakan Arnold Glasow, "An idea not coupled with action will never get any bigger than the brain cell it occupied." Sebuah ide yang tidak dilanjutkan dengan perbuatan nyata akan tetap kecil seperti sel otak dari mana ia berasal.

Untuk memastikan semua itu menjadi kenyataan perkenankan saya mengutip Anatole France, “To accomplish great things, we must not only act, but also dream; not only plan, but also believe." Untuk menciptakan hal-hal yang besar, kita tak hanya bertindak, namun juga bermimpi. Tidak hanya sekadar berencana namun mempercayainya.

Rekan-rekan yang saya cintai, mari satukan langkah kita untuk keakraban dan kerjasama yang padu di antara kita semua. Hohi O haha Teknik paling jaya!

Wass. WW.

Tia

TIA for ILUNI-FTUI

Awal Dari Segalanya

Main Cast "ILUNI FOR BETTER CHANGE"

Tidak ada komentar:

Sekapur Sirih

Selamat Datang

Komentar mbak tia

Jika tia terpilih menjadi Ketua ILUNI FTUI, dapatkah ia melakukan perubahan?

Dapatkah tia melakukan perubahan dengan meningkatkan peran serta alumni muda dan membawa wadah paguyuban ini menjadi NYAMAN bagi semua pihak?

My Favourite Books